Penipu!!!
Topeng it smkin mengeras,
menebal dalam hitungn wktu,
lekat,tak bisa lepas...
Kini, wajahpun mulai tersamarkan,
berusha memaksa untk brbeda
atau topeng it lah wajah yg nyata?
Sudut yg trbntuk di ujung bibir,
kerutn yg menghitam,
mlingkar d bwah mata,
pucat kulit d bwah kain pntup kpala..
Tawa it kmbli mengalun,
nyris tnpa cacat,
menyembunyikn snyum sumbang
yang tak sempat dbcrakan..
Tak ubahny mayat hdup,
dengan hiasan snyum..
Penipu!
Kurutuki sang penyandang topeng itu..
Penipu!
Kurobek gumpalan keluh yg tak diutarakan..
Penipu!
Kuusir dia tnpa bhsa,
tanpa memandang,
kali ini dia melantangkn suara,
memaksaku memalingkan muka..
Dan aku tahu,dia adlah aku,
penipu itu..
0 komentar:
Posting Komentar