aku dan sepenggal bait hidupku...

Tentu saja aku mau

Tentu saja aku mau
jemariku tak hanya terlindung di balik tudung
tak cukup dengan menuding
'kan kubawakan seikat tahta buatmu

Tentu saja aku mau
meletakan semua kepingan pada tempatnya
melewati setiap desak yang buat berserak
tapi pelukku tak sampai pada hatimu..

Apa yang bisa aku lakukan?
karena semua mauku
tak punya hak untuk bicara demi senyummu

tentu saja aku mau, sahabat
mengikat setiap nafas yang terlepas
menangkap setiap desir hati yang tak terungkap
menabur pelangi di ujung hari
Jika saja itu bisa membuatmu memaafkanku,
aku mau.
-----------------------------------------------------------------------------------------------
note : ini hadiah Idul Adha dariku.. di samping sepenggal do'a yang terajut untuk kalian, sahabat...

4 komentar:

Salam sahabat,

aku mau kau tahu betapa runtun hatiku membaca sajak-sajakmu
tergugah rasa
bergetar jiwa
seakan mau sahaja aku ke sana
dan merengkuhmu
dalam dakapan yang paling hangat dan akrab

jelas
aku ini nga' punya apa-apa untuk dipamer indah di hadapanmu
aku ini hanya punya yang seadanya
hanya cukup keperluan sedasarnya
untuk meneruskan rutin seharian
aku ini hanya mau lihat kamu bahagia dan punya segalanya

terasa juga aku mau menyusun serakan kaca itu untuk mencantum segala cerita yang tiba-tiba terhenti
tapi yang lukanya aku
tersembur darah di hujung jemariku
tiap kali aku cuma mengakrabi
retakan cermin mimpi kau dan aku

andai aku bisa buatmu tersenyum
andai aku bisa buat kau ketawa semula
akan aku serahkan jiwa ragaku untukmu
kerana hanya kaulah yang aku mau dan pingin ada.

tentu saja aku mau,
menuliskan namamu dalam bingkai persahabatan...

tentu saja aku mau,
membaca goresan penamu nan indah,

tentu saja aku mau,...

* selamat hari raya qurban shbt ^_^

wah..saya terharu..hiks...